Sido Muncul Bagikan Dividen Rp690 M, Ini Jadwalnya
PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) atau Sido Muncul akan membagikan dividen tunai Rp 690 miliar untuk […]
Kripto dan NFT Makin Populer, Ini Kata Bill Gates
Bill Gates bukan penggemar kripto dan non-fungible tokens (NFT). Ia menilai, aset tersebut dinilai terlalu tinggi.
Berbicara pada acara TechCrunch, Bill Gates menggambarkan fenomena tersebut sebagai sesuatu yang 100 persen didasarkan pada teori greater fool. Mengacu pada gagasan kalau aset yang dinilai terlalu tinggi akan naik harganya ketika ada cukup banyak investor yang bersedia untuk membayar lebih kepada mereka.
Bill Gates mengeluarkan candaan kalau gambar digital monyet yang mahal akan sangat meningkatkan dunia. Mengacu pada koleksi NFT Bored Ape Yacht Club yang banyak digembar-gemborkan.
NFT adalah token yang tidak dapat ditukar satu sama lain. NFT sering disebut-sebut sebagai cara untuk membuktikan kepemilikan aset digital seperti koleksi seni dan olahraga.
Namun, kritikus melihat sebagai overhype dan berpotensi berbahaya bagi lingkungan mengingat sifat cryptocurrency yang haus kekuasaan. Banyak NFT dibangun di jaringan di belakang ethereum, token terbesar kedua.
“Saya terbiasa dengan kelas aset, seperti pertanian di mana memiliki output atau seperti perusahaan tempat mereka membuat produk,” ujar Gates, dikutip dari laman CNBC, Rabu (15/6/2022).
Adapun kripto, Gates menuturkan pihaknya tidak terlibat dalam hal itu. Ia tidak punya kripto jangka pendek dan panjang.
Cryptocurrency jatuh pada pekan ini setelah Celsius, sebuah perusahaan pinjaman kripto, menghentikan semua penarikan akun. Hal itu telah memicu kekhawatiran akan peristiwa kebangkrutan yang menjulang untuk Celsius dan kemungkinan efek knock-on untuk bagian dari pasar kripto.
Kripto yang sudah babak belur juga mendapatkan tekanan setelah runtuhnya UST yang disebut “stablecoin” yang seharusnya bernilai USD 1 dan luna, token saudaranya. Pada puncaknya, kedua cryptocurrency mencatat kapitalisasi pasar USD 60 miliar atau sekitar Rp 883,60 miliar (asumsi kurs Rp 14.726 per dolar AS).
Harga bitcoin ditransaksikan di posisi USD 21.107 atau sekitar Rp 310,97 juta pada Rabu, 15 Juni 2022. Harga bitcoin turun 7 persen dalam 24 jam terakhir. Cryptocurrency terbesar di dunia itu telah hapus lebih dari setengah nilainya sejak awal 2022.
Baca juga: Mengenal Non-Fungible Token (NFT) dan Penjelasannya!
PT Industri Jamu Dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) atau Sido Muncul akan membagikan dividen tunai Rp 690 miliar untuk […]
CEO perusahaan investasi aset digital Galaxy Digital mengatakan kepada investor bahwa dia terkejut dengan jumlah perhatian terkait peraturan untuk kripto […]
CEO Twitter Elon Musk mengklaim valuasi Twitter sekitar USD 20 miliar atau sekitar Rp 301,28 triliun, menurut email yang dilihat […]
Krisis Perbankan Belum Usai, Begini Kata Joe Biden Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden angkat bicara terkait krisis perbankan yang […]
Menambang Bitcoin Menggunakan Kotoran Sapi? Seorang peternak sapi perah asal Irlandia telah menemukan cara yang tidak biasa untuk memanfaatkan kelebihan […]
PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) atau Bukalapak mengumumkan kinerja perseroan periode 12 bulan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember […]
© 2020 Trader Harian. 3th Floor, WTC 3, Jl. Jend. Sudirman, Kav 29-31, Jakarta, Indonesia 12920.