China Geser Posisi Amerika di Asia Tenggara
China Geser Amerika dari Asia Tenggara? Dalam lima tahun terakhir, pengaruh Amerika Serikat (AS) di Asia Tenggara mulai luntur, sementara […]
Yearn.Finance (YFI) terlihat mulai melemah setelah mengalami apresiasi yang cukup signifikan dari awal Bulan November 2020. Saat ini YFI mulai terlihat turun yang kemungkinan disebabkan oleh sentimen positif yang mulai habis.
Setelah mengalami apresiasi ke daerah $40,000 di pertengahan September 2020, Yearn.Finance telah mengalami fluktuasi yang cukup volatil. Hal ini disebabkan oleh banyaknya sentimen yang berputar di sekitar YFI dan Dunia DeFi.
Mata uang kripto ini sempat mengalami depresiasi dari titik tertingginya dan membawa harganya ke bawah daerah $8,000. Namun kabar baiknya pemulihan sudah terjadi di awal November 2020 tetapi saat ini pemulihan tersebut mulai melemah kembali.
Kemungkinan besar melemahnya Yearn.Finance adalah akibat dari mulai berkurangnya sentimen positif dan dorongan beli dari mayoritas investor. Saat ini, sentimen positif untuk YFI hanya bergantung pada sentimen sebelum-sebelumnya.
Baca juga: Mike McGlone: Bitcoin akan Menyentuh $170,000 di Tahun 2022
Salah satu sentimen yang masih bisa berdampak positif hanyalah pembaruan dan peningkatan kualitas jaringan Yearn.Finance. Selain itu, dengan kerja sama bersama jaringan MakerDao yang memberikan akses deposito Yearn.Finance dalam bentuk utang (CDP) untuk menambang DAI.
Sehingga saat ini, kemungkinan besar sentimen hanya bergantung dari pembaharuan sistem dan pengembangan kualitas serta sentimen positif dari sektor DeFi. Oleh karena itu, apresiasi masih belum pasti hingga adanya sentimen besar kembali seperti sebelum pemulihan awal November.
Oleh karena itu, masih terdapat kemungkinan besar bahwa harga akan bergerak turun kembali sebagai bagian dari koreksi, bahkan lebih. Kemungkinan besar ke depannya masih akan terjadi volatilitas yang cukup tinggi, namun sisi teknikal memprediksi bahwa harga akan turun.
Grafik Harga Harian YFIUSD
Saat ini jika melihat indikator RSI dan MACD, terdapat kemungkinan besar bahwa harga akan turun akibat mulai bergerak ke bawah dari zona beli. Selain itu, terdapat pola three inside down bersama pembukaan hari ini yang masih membentuk doji.
Sehingga, kemungkinan besar pergerakan harga masih akan terus turun ke bawah. Tujuan selanjutnya kemungkinan berada pada $20,935 sebelum terus turun ke $18,160. Jika koreksi ternyata tajam, kemungkinan penurunan akan terus terjadi.
Namun, melihat pergerakan besar harga yang hanya memantul di titik 38,2% Fibonacci, kemungkinan depresiasi ini tidak akan kuat. Sehingga masih terdapat kemungkinan apresiasi harga jika batas atas pada $25,370 dan $27,590 berhasil dilewati.
China Geser Amerika dari Asia Tenggara? Dalam lima tahun terakhir, pengaruh Amerika Serikat (AS) di Asia Tenggara mulai luntur, sementara […]
Nilai tukar rupiah di pasar spot melemah kembali sebesar 0,13% menjadi Rp15.000/US$ pada perdagangan hari ini, Rabu (31/5/2023). Pelemahan ini […]
Harga bitcoin (BTC) turun di bawah $28.000 selama sesi jam perdagangan AS pada hari Selasa (30/05). Akan tetapi, harga bitcoin […]
Apa itu Filecoin? Filecoin adalah jaringan peer-to-peer yang menyimpan file, menawarkan insentif ekonomi dan kriptografi bawaan untuk memastikan file disimpan dengan […]
Turis asing yang menggunakan kripto sebagai alat pembayaran di Bali akan “ditindak tegas,” otoritas setempat telah memperingatkan. Berbicara pada konferensi […]
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) tidak pernah mengalami penguatan selama sebulan terakhir. Hal ini disebabkan oleh debt […]
© 2020 Trader Harian. 3th Floor, WTC 3, Jl. Jend. Sudirman, Kav 29-31, Jakarta, Indonesia 12920.