Menteri BUMN, Erick Thohir telah resmi menunjuk mantan Direktur Keuangan BRI, Haru Koesmahargyo, untuk menjadi Direktur Utama. Direktur Utama yang dimaksud adalah untuk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN).

Erick Thohir Tunjuk Mantan Direktur Keuangan BRI

Haru Koesmahargyo diangkat melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang berarti sudah mendapat persetujuan pemegang saham terbesar. Posisinya akan menggantikan Pahala Mansury yang berubah jabatan akibat jabatannya sebagai Wakil Menteri BUMN I.

Pahala Mansury menggantikan Budi Gunadi Sadikin yang dilantik menjadi Menteri Kesehatan.
Ia merupakan lulusan Teknik Industri Pertanian dari Universitas Brawijaya dan mulai masuk di dunia perbankan saat masuk ke BRI.

Ia memulai karir di BRI sebagai Kepala Desk Hubungan Investor Divisi Sekretariat Perusahaan BRI periode 2009-2011. Setelah itu Haru dipindahkan menjadi General Manager di Kantor Cabang Luar Negeri New York BRI pada periode 2011-2014.

Baca juga: Anugrah Cakrawala Dunia, Listing Murah Tapi Menarik

Haru lantas melanjutkan pendidikan investment banking atau investasi dan perbankan pada Emory University, salah satu Universitas di Amerika. Ia kemudian berlanjut menjadi Kepala Divisi Treasury di kantor Pusat BRI pada Tahun 2014-2015.

Usai setahun menjabat sebagai Kepala Divisi Treasury di kantor pusat BRI, Haru kemudian diangkat menjadi Direktur Keuangan BRI. Jabatan tersebut diberikan kepadanya untuk periode Tahun 2015 hingga Januari 2021.

Harapan Baru Jajaran Pemimpin

Dalam RUPSLB Januari 2021 lalu, Haru berhenti menjadi Direktur Keuangan BRI. Selain Haru, RUPST juga mengangkat Nofry Rony Poetra sebagai Direktur Finance, Planning, and Treasury, serta pengangkatan Eko Waluyo selaku Direktur Compliance and Legal.

RUPST Bank BTN 2020 juga mengangkat Iqbal Latanro sebagai Wakil Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen. Sehingga nampaknya jajaran pemimpin untuk BTN telah dirombak hampir secara menyeluruh.

Oleh karena perombakan ini, harapan terhadap BTN menjadi semakin besar akibat adanya beberapa target yang harus dipenuhi. Namun, mengingat kondisi jajaran saat ini, perkembangan dapat diraih lebih cepat.

Sehingga, kemungkinan besar kabar ini akan menjadi sentimen positif untuk saham BBTN akibat adanya harapan baru untuk kinerja ke depannya.

Tags: