Swedia dan Norwegia telah berhasil mengambil posisi teratas untuk penambangan crypto dan bitcoin. Kedua negara ini telah mengalami musim hujan terbesar dalam 20 tahun yang membuat pembangkit listrik tenaga air yang digunakan untuk penambangan menjadi kuat dan murah.

Swedia dan Norwegia, Penambang Terbesar

Pada umumnya, mayoritas bitcoin di tambang di Cina, Kanada, dan Kazakhstan, namun dengan biaya yang cukup tinggi akibat regulasi. Swedia dan Norwegia terlihat telah memberikan penambang alternatif baru dengan dukungan yang membuat menambang crypto menjadi lebih murah.

Philip Salter, Kepala Operasional Genesis Mining Ltd menyatakan bahwa sejak tiga tahun terakhir, kondisi penambangan terlihat cukup sulit. Hal ini disebabkan biaya penambangan terlihat terlalu besar relatif terhadap keuntungan yang diraih pada 2018 dan 2019.

Namun, saat ini semua berubah yang membuat pihak yang setia terhadap penambangan crypto sangat diuntungkan. Hal ini disebabkan sebelumnya banyak pihak yang bergerak dalam rugi, namun akibat tahun ini, mayoritas penambang mengalami keuntungan.

Kemajuan Akibat Biaya dan Alam

Saat ini, pasar energi tersebar adalah Jerman, namun Swedia dan Norwegia berhasil maju akibat biayanya yang lebih murah. Hal ini disebabkan hujan besar yang sering terjadi, yang membuat produksi pembangkit listrik tenaga air semakin kuat.

Hingga saat ini, telah banyak penambahan jumlah dalam pembangunan pembangkit listrik tenaga air di kedua negara. Akibatnya, Norwegia telah berhasil mengalahkan Islandia yang sebelumnya menjadi tempat terbaik untuk penambang crypto.

Baca juga: Bitcoin Sentuh $29.000, Target Berikutnya $30.000?

Menurut banyak analis, saat ini harga penambangan di Norwegia adalah harga terendah sepanjang masa jika dihitung di luar pajak dan biaya lainnya. Selain itu manfaat tambahannya adalah tenaga air tidak memiliki emisi berbahaya.

Hal tersebut menjadi penting akibat banyak pihak penambang yang khawatir akibat efek samping secara lingkungan. Sehingga saat ini terjadi perpindahan dari pergerakan penambang yang mulai peduli juga terhadap dampak kepada lingkungan.

Oleh karena itu, kemungkinan besar saat ini pergerakan akan terus terjadi dan membuat banyak pihak yang berpindah dalam tempat penambangan. Banyak penambang yang kemungkinan akan mulai bergerak dari negara dengan energi yang tidak dapat diperbaharui ke energi yang ramah lingkungan.

Dilansir dari Live Bitcoin News