GBPJPY nampaknya akan mengalami koreksi dari penurunannya dengan kabar perbincangan Brexit yang dimulai kembali pada hari ini. Kemungkinan besar koreksi ini hanya sementara, mengingat sentimen terhadap Yen Jepang (JPY) dan Pound Sterling (GBP) yang membawa GBPJPY turun.

GBPJPY Kemungkinan Naik Sebelum Turun Kembali

Sentimen terhadap GBP hari ini terlihat positif dengan perbincangan Brexit yang kembali dimulai dan nampaknya sudah akan mendekati tenggat waktu. Walaupun belum ada kabar positif dari perbincangan tersebut, adanya perbincangan ini nampaknya sudah dianggap sebagai sentimen positif bagi pelaku pasar. Hal ini dilihat dari GBPJPY yang mulai naik pada hari ini setelah mengalami penurunan.

Namun, kedepannya sentimen masih lebih kuat terhadap JPY akibat kabar dari Jepang yang baru saja menentukan suku bunga acuannya. Penetapan suku bunga acuan dianggap sebagai kabar positif akibat angkanya yang masih tetap pada -0,1%. Hal ini menjadi pertanda bahwa kebijakan ekspansif bank sentral belum akan meningkat. Sehingga, nilai dari Yen akan menguat kemungkinan terhadap beberapa mata uang utama.

Selain itu, Inggris nampaknya juga masih menghadapi permasalahan dalam Brexit ini, dimana risiko terhadap mata uangnya masih tinggi. Hal ini disebabkan oleh Brexit yang masih memiliki kemungkinan untuk tidak terjadi. Sehingga, jika benar tidak terjadi, kemungkinan perekonomian Inggris dapat tambah jatuh selain dari pandemi Covid-19. Oleh karena itu, mata uang Inggris masih dianggap sebagai mata uang yang berisiko untuk disimpan investor.

Sisi Teknikal Mendukung

Dapat dilihat dari grafik pergerakan harian GBPJPY bahwa pergerakan saat ini baru saja keluar dari zona konsolidasi. Sehingga, kemungkinan besar setelah ini pergerakan akan naik sebelum kembali turun, mengingat kondisi pasar hari ini.

Pergerakan Harian GBPJPY

Dapat dilihat bahwa pergerakan baru saja turun dari zona konsolidasi di antara 137.652 dan 135.751 dan terlihat menurun. Namun, hari ini pergerakan mulai naik kembali dan nampaknya akan naik ke 135.751 sebelum turun kembali. Pergerakan ini juga ditandai oleh adanya divergence antara indikator RSI yang juga terlihat mulai bergerak turun ke zona netral. Selain itu, terdapat pola double top yang juga terlihat pada grafik yang umumnya menandakan pergerakan turun.

Baca juga: Bank Sentral Jepang Menetapkan Suku Bunga Acuan Tetap

Sehingga, kemungkinan besar tujuan selanjutnya adalah ke bawah yang kemungkinan akan mencapai beberapa target tertentu. Target selanjutnya jika benar turun adalah pada 133.532 sebelum menyentuh 132.026. Kemudian jika terus turun, pergerakan selanjutnya berada pada 130.838 sebelum turun ke 129.332. Namun, jika ternyata naik melewati 135.751 kemungkinan pergerakan akan terus naik ke 137.652 sebelum kembali berkonsolidasi.

Tags: